Rabu, 16 September 2020. Kepala madrasah dan guru MAN 2 Ponorogo mulai mengikuti workshop Assessmen Kompetensi Guru(AKG) dan Assesmen Kompetensi Minimum(AKM) yang diadakan oleh MAN 2 Ponorogo bersama Team HAFECS pada Rabu(16/9/2020).
Kegiatan workshop ini dilaksanakan secara virtual melalui zoom yang bertempat di aula dan ruang kelas MAN 2 Ponorogo. Berlangsung selama 4 hari, kegiatan workshop ini di desain untuk mengenalkan dan mengasah kemampuan para guru untuk melaksanakan Assesmen Kompetensi Minimum (AKM) sesuai dengan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Selaku nara sumber adalah Dr. Khoirul Anam (Konsultan pendidikan Kemendikbud dan Kemenag RI), Drs. H.M. Syamsuri, M.Pd (Kabid Pendma Kanwil Kemenag Jatim), dan Dr. (Cand) Zulfikar Alimuddin, B.Eng., MM (Team HAFECS).
Kegiatan workshop ini dibuka oleh Bapak Syaikhul Hadi, S. Ag, M. Fil selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ponorogo. Dalam prakatanya, beliau mengungkapkan bahwa ada tiga simpul utama yang menentukan keberhasilan pendidikan yaitu guru, kepala madrasah, dan pengawas madrasah.
Pemerintah telah berupaya untuk meningkatkan kualitas simpul-simpul tersebut terutama kualitas profesionalnya melalui PKB (Peningkatan Keprofesian Berkelanjutan), dan untuk mengukur keberhasilan program tersebut diadakan AKG (untuk guru), AKK (untuk kepala madarasah), dan AKP (untuk pengawas madrasah).
Menyinggung mengenai pentingnya kegiatan workshop ini, Bapak Syaikhul Hadi S.Ag, M.Fil menuturkan, “Workshop ini penting agar bisa segera memenuhi Grand Design dari Dirjen Pendis agar bisa tercipta SDM tenaga pendidik yang lebih siap dengan kualitasnya sehingga nantinya dapat menjadikan siswa-siswa kita menjadi siswa yang unggul dan berkualitas”.
Bapak Nasta’in, S. Pd, M. PdI dalam sanbutannya menyatakan adanya follow up dari kegiatan workshop ini. “Kegiatan workshop AKM ini tidak boleh berhenti, namun harus ada follow up atau tindak lanjut. Kita telah merencanakan adanya lomba-lomba literasi dan juga pematangan kemampuan numerasi untuk siswa-siswa MAN 2 Ponorogo, ini untuk menunjang agar mereka lebih siap mengikuti AKM nantinya”.
Di akhir sambutannya, bapak kepala madrasah mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada team HAFECS dan Kepala Kantor kementerian Agama kabupaen Ponorogo atas kesediaannya mendampingi kegiatan workshop ini.
(Tim WEB MANDAPO)
